Cerita Tentang Adab Berpakaian
Suatu hari ada 2 anak. Kedua anak tersebut bersahabat. Mereka selalu benrcanda gurau setiap harinya. Dan pada suatu hari, ada sesuatu yang tidak biasa! Mereka melakukan sebuah argumen. "Hei Dina! Kenapa kau selalu pakai kerudung sih! Bareng sama aku aja, nggak pakai kerudung.", kata Dini. "Sebetulnya, kita diwajibkan Allah untuk memakai kerudung. Dan menutup aurat-aurat kita sebagai perempuan." jawab Dina. Tetapi Dini tidak mendengar perkataan sahabatnya.
Di perjalanan pulang. Mereka menaiki angkutan umum berbeda. Perjalanan Dina sangat mulus, sedangkan perjalanan Dini sesuatu terjadi. Ternyata, Dini berusaha diculik! Dan mulut Dini ditutup oleh sang penculik.
Sesampai Dina di rumah ia mendengar kabar bahwa Dini belum pulang, padahal waktu sudah malam hari. Iapun ditanyai berbagai hal oleh Orangtua Dini. Sehingga-hingga mereka menangis mendengar Dina tidak tahu sama sekali keberadaanya.
Keesokan harinya disekolah, Dinapun masih belum terlihat. Hampir seluruh warga sekolah mencari-carinya, begitu juga polisi.
Saat diperjalanan sekolah Dina mendengar suara "Tolooooong!". Suara itu terdengar seperti suara Dini. Dengan cepat Dina mencari asal keberadaan suara itu. Iapun masuk kesebuah rumah besar. Ia pun bertemu dengan Dini yang diikat. Dinapun mencoba melepaskan ikatannya. Tetapi penculik menyadarinya dan menyodongkannya pisau.
Tiba-tiba terdengar suara "Angkat tanganmu! Kami Polisi!". Ternyata itu suara polisi yang sedang berdiri dibelakang pennculik tersebut. Ternyata polisi bisa sampai disana saat melihat Dina dan suara yang meminta tolong. Dinipun menangis bermenit-menit.
Setelah diberi keterangan dari penculik. Ternyata ia melihat bahwa Dini itu cantik dan ingin merencanakan sesuatu padanya dan ia tidak ingin perempuan berkerudung untuk diculik. Dinipun menyesal tidak memakai kerudung dan tidak menutup auratnya. Dan selama itupun Dini terus memakai baju yang menutup auratnya dan selalu memakai kerudung.
TAMAT.
Karya : Anak Jadi-jadian Raihan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar