Powered By Blogger

Senin, 23 September 2013

Manfaat Menolong Sesama Manusia



Manfaat Menolong Sesama Manusia

      Pada suatu hari, ada sebuah anak bernama Gentar. Ia merupakan anak yang sangat rajin mengaji. tetapi sebelum itu, ia mengalami hal yang tak bisa ia lupakan, hal itu merupakan sesuatu yang membuatnya shaleh. berikutlah ceritanya. 
        Suatu hari di pengajian "Assalamualaikum,wr,wb" Salam Ustad Rifan"Waalaikummussalam,wr,wb" balas anak-anak. "Anak-anaku yang shaleh dan shaleha, kalian tau tidak, bahwa jika kita beramal, Kita akan mendapatkan rezeki luar biasa!" ujar Ustad Rifan "Apa maksudnya pak?" Tanya Gentar "Maksud bapak, kita akan diberikan rezeki berlipat-lipat dari yang kita beri." "Ooooooh!" Teriak Anak-anak sambil mengangguk. "Nah.. Jadi jika kalian membantu orang lain, kalian akan diberikan rezeki. Tapi janganlah kalian sombong bahwa kalian telah menyumbang donasi atau menolong sesorang!". Seusai pengajian Gentar dan temannya Zaki Terlihat berbincang-bincang.

        Gentar berkata "Hei, Zaki! Aku menyumbang lhooo!" sambil mengangkat kepalanya. "Kamu hebat ya!" jawab Zaki "heheh.. iya dooong!" ujar Gentar. Pada hari itu juga, Gentar memamerkan kehebatannya pada teman-temannya selain Zaki. Keesokan harinya.... Gentar sedang menaiki sepedanya, tiba-tiba "AAAAAAAH" "DUKK!" terdengar suara keras. Ternyata Gentar jatuh dari sepedanya. Tetapi tidak ada yang melihatnya. Sesampai rumah Gentar menangis di depan ibunya. "Gentar! Kamu Kenapa?!" Teriak ibunya dengan kaget "IBUUUU.... BUUUUU..... KAKI...KA...KAKI...KAKI GENTAR! HUUUUUUU!" "Astaghfirullah! Cepat sini ibu perban! Apa yang terjadi nak?!" Tanya ibunya sambil memperbani kaki Gentar. Gentar pun memberitahu kejadian yang menimpanya sambil kesakitan. "Nah, sudah ibu perbani! jangan banyak gerak ya?" Kata Ibu "baik bu..." jawab Gentar.

       Keesokan harinya di pengajian.... Gentar bertanya kepada Ustad Rifan "Astaghfirullah! Apa yang terjadi Gentar?" Tanya Ustad Rifan "Ini pak, saya jatuh dari sepeda... Kenapa ya pak, Padahal saya sudah menyumbang? tetapi saya tidak merasakan kenyamanan dan rezekinya,pak?" Tanya Gentar "Kamu memamerkan kelakuan mu pada temanmu ya?" Tanya Ustad Rifan "Heheheh.. iya sih ke beberapa kali" Jawab Gentar "Kan sudah bapak bilang tidak boleh sombong.. Kalau kamu sombong amalmu akan hilang termasuk rezekinya." Ujar Ustad Rifan "Oke deh pak! Aku tidak akan sombong lagi!"

       Hari-haripun berlanjut, Gentar pun terus rajin menolong orang dan menymbangkan donasi. Suatu hari.... Terlihat sepeda baru bermerek ternama, yang bertulisan "Untuk Gentar dari Bapak dan Ibu" Gentar pun kaget, ia langsung memeluk bapak dan ibunya "Terimakasih ya pak! Terimakasih ya bu!" Teriak Gentar. Mungkin ini adalah rezeki luar biasa yang dibicarakan Ustad Rifan. Enak ya, menolong! ujar Gentar di dalam fikirannya.

Karya : Raihan R

Tidak ada komentar:

Posting Komentar